Rabu, 23 Februari 2011

Ya Mengabdi, Ya Dakwah


Oleh Heri Faisal
              
                Dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Vega R bernomor polisi BM 3833 FZ warna biru, M. Isa Anshori bertolak menuju sekolah tempatnya mengajar. Jarak rumahnya dengan sekolah sekitar 1.000 meter. Hanya butuh waktu tak lebih dari lima menit. Itu pun dengan kecepatan di bawah 30 km/jam. Bahkan dengan jalan kaki juga tak perlu menghabiskan waktu setengah jam.
 
M. Isa Anshori, ketika ditemui di Madrasah tempatnya mengajar (f/heri)

                Rutinitas ini dilakukannya setiap hari sehabis zuhur, kecuali Jumat dan Minggu (dua hari itu sekolahnya memang libur). Ia mengajar sebuah sekolah sore di desa Beringin Lestari, Kecamatan Tapung Hilir, Kabupaten Kampar, Riau dimana ia bermukim sekarang. Masyarakat di sana menyebutnya madrasah, sebuah sekolah setingkat SD (Sekolah Dasar) khusus mempelajari agama Islam. “Hampir tiap desa di sini punya madrasah,” kata Anshori.